Manajemen Kendaraan Ground Handling di Terminal 1 Bandara Internasional Juanda

Main Article Content

Hendra Annisa Putri Lintang Hestuningrum
Ervina Ahyudanari

Abstract

Ground handling melayani bagasi, penumpang, dan pelayanan pesawat saat didarat seperti pembersihan, bahan bakar, chatering, menarik pesawat hingga apron dan lain lain. Pelayanan pesawat tersebut dinamakan ground support equipment (GSE). GSE ini memiliki banyak persyaratan mengenai waktu dan kecepatan saat kendaraan tersebut berada di apron. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah ketersediaan ground support equipment cukup untuk kondisi eksisting.
Dalam mencapai tujuan dari penelitian, dilakukan pengumpulan data sekunder yaitu waktu blok on dan blok off, penggunaan gate dan waktu estimasi pelayanan kandaraan ground handling setiap tipe pesawat. Dari data tersebut diperkirakan waktu yang diperlukan untuk melayani masing – masing tipe pesawat. Waktu ini merupakan waktu yang diperlukan untuk beroperasi dari masing – masing kendaraan ground handling. Data peak hour digunakan untuk mengukur kinerja dari kendaraan ground handling. Hasil dari waktu pelayanan kendaraan ground handling ini digunakan untuk memperhitungkan kebutuhan jumlah kendaraan ground handling untuk kondisi saat ini.
Hasil penelitian ini menunjukkan kebutuhan kendaraan ground handling di Terminal 1 Bandara Internasional Juanda. Kendaraan Catering 5 kendaraan, ground power unit 10 kendaraan, fuel truck 6 kendaraan, lavatory service 5 kendaraan, baggage carts loading/unloading 5 kendaran, belt loader 9 kendaraan, dan passangers boarding stairs 2 kendaraan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Article

References

García Ansola, P., de las Morenas, J., García, A., Otamendi, J. (2012). Distributed Decision Support System for Airport Ground Handling Management Using WSN and MAS. Engineering Applications of Artificial Intelligence 25(3): 544–53. https://doi.org/10.1016/j.engappai.2011.11.005 105" href="https://doi.org/10.1016/j.engappai.2011.11.005%20105">https://doi.org/10.1016/j.engappai.2011.11.005
https://doi.org/10.1016/j.engappai.2011.11.005 105" href="https://doi.org/10.1016/j.engappai.2011.11.005%20105">105

Nugroho, I. A., Riastuti, U. H., & Iridiastadi, H. (2012). Performance Improvement Suggestions for Ground Handling using Lean Solutions Approach. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 65(ICIBSoS), 462–467. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2012.11.149

Padrón, S., Guimarans, D., Ramos, J. J., & Fitouri-Trabelsi, S. (2016). A bi-objective approach for scheduling ground-handling vehicles in airports. Computers and Operations Research, 71, 34–53. https://doi.org/10.1016/j.cor.2015.12.010

Rahayu, H., & Ahyudanari, E. 2016. “Evaluasi Kinerja Gate Assignment Pada Terminal 1 Keberangkatan Domestik Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya.” Jurnal Teknik 5(1): E4-E9.
http://dx.doi.org/10.12962/j23373539.v5i1.14190

Schmidt, M. (2017). “A Review of Aircraft Turnaround Operations and Simulations.” Progress in Aerospace Sciences 92(January): 25–38. http://dx.doi.org/10.1016/j.paerosci.2017.05.002

Schmidt, M., Paul, A., Cole, M., & Ploetner, K. O. (2016). Challenges for ground operations arising from aircraft concepts using alternative energy. Journal of Air Transport Management 56(Part B): 107–17. http://dx.doi.org/10.1016/j.jairtraman.2016.04.023.

Susanti. (2016). “Kajian Human Factor SDM Ground Handling Di Bandar Udara Adi Sucipto Yogyakarta.” WARTA ARDHIA Jurnal Perhubungan Udara Kajian: 29–42. http://dx.doi.org/10.25104/wa.v42i1.290.29-42